Pada Sabtu, 13 Desember 2025, Pemerintah Desa Talkandang melaksanakan kegiatan penanaman bibit pohon maronggi atau daun kelor (Moringa oleifera) di Dusun Lugundang Barat. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pelestarian lingkungan sekaligus peningkatan ketahanan pangan dan kesehatan masyarakat desa. Penanaman bibit maronggi dipilih karena tanaman ini dikenal memiliki banyak manfaat, baik dari sisi gizi, kesehatan, maupun nilai ekonominya.

Kegiatan penanaman ini melibatkan perangkat desa, tokoh masyarakat, serta warga Dusun Lugundang Barat yang secara antusias turut serta sejak pagi hari. Kebersamaan antara pemerintah desa dan masyarakat terlihat jelas dalam proses penanaman bibit di sejumlah titik yang telah ditentukan. Selain menanam, warga juga mendapatkan penjelasan singkat mengenai cara perawatan pohon maronggi agar dapat tumbuh dengan baik dan memberikan hasil yang optimal. Hal ini penting agar kegiatan tidak berhenti pada penanaman saja, tetapi berlanjut pada pemanfaatan jangka panjang.

Pohon maronggi atau kelor dikenal sebagai tanaman yang mudah tumbuh, tahan terhadap kondisi lingkungan kering, serta memiliki kandungan nutrisi yang tinggi. Daun kelor dapat dimanfaatkan sebagai bahan pangan, sayuran, maupun olahan tradisional yang bernilai gizi tinggi. Selain itu, maronggi juga berpotensi menjadi komoditas ekonomi apabila dikelola dan dikembangkan secara berkelanjutan oleh masyarakat. Oleh karena itu, penanaman bibit ini diharapkan dapat memberikan manfaat ganda, baik bagi lingkungan maupun kesejahteraan warga.

Pemerintah Desa Talkandang menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah awal dalam mendorong kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga lingkungan dan memanfaatkan potensi lokal desa. Penanaman pohon maronggi juga sejalan dengan upaya desa dalam mendukung program penghijauan serta penguatan pangan berbasis sumber daya lokal. Ke depan, pemerintah desa berencana untuk memperluas penanaman maronggi ke dusun-dusun lain agar manfaatnya dapat dirasakan lebih luas oleh masyarakat.

Dengan dilaksanakannya kegiatan penanaman bibit pohon maronggi ini, diharapkan masyarakat Dusun Lugundang Barat semakin peduli terhadap lingkungan dan mampu memanfaatkan tanaman lokal secara optimal. Kegiatan ini menjadi contoh nyata kolaborasi antara pemerintah desa dan warga dalam mewujudkan desa yang sehat, hijau, dan berkelanjutan.